Skip to main content

Posts

Showing posts from May, 2017

Aplikasi Alat Baca Buku Digital

Format ePub membutuhkan aplikasi alat baca. Daftar aplikasi alat baca buku digital dapat diurutkan berdasarkan platform dan sistem operasinya. Platform yang dimaksud seperti komputer, laptop, tablet, dan smartphone. a. Komputer/laptop Pada komputer maupun laptop, aplikasi yang digunakan dikategorikan berdasarkan sistem operasi:  Microsoft Windows dapat menggunakan perangkat lunak seperti Calibre eBook Viewer, Azardi;  Apple MacOs dapat menggunakan perangkat lunak seperti iBooks, Calibre eBook Viewer, dan Azardi;  Linux dapat menggunakan perangkat lunak Okular, Calibre eBook Viewer ,dan Azardi. b. Tablet dan Smartphone Pada Tablet dan Smartphone, aplikasi yang digunakan dikategorikan berdasarkan sistem operasi:  Apple iOS dapat menggunakan perangkat lunak iBooks;  Google Android dapat menggunakan perangkat lunak Moon+Reader, Ideal reader, Aldiko, dan FBReader;  Blackberry OS dapat menggunakan perangkat lunak EPub reader yang bisa diund

Menerapkan Pengetahuan Tentang Format Buku Digital - Persiapan Materi Buku Digital

Pada proses penyiapan materi untuk dikonversi menjadi buku digital, hal yang perlu diperhatikan adalah memberi pemahaman kepada siswa bahwa pembaca buku digital memiliki kebebasan mengakses isi buku sesuai dengan apa yang dicari dan dapat dibaca secara acak/tidak runtut. Oleh karena itu penyiapan materi harus diupayakan agar bagian dari isi buku dapat berdiri sendiri atau bersifat modular. Sifat ini meminimalkan ketergantungan antara bab yang satu dengan yang lain. Pertimbangkan juga perangkat yang akan digunakan oleh pembaca. Pembaca yang menggunakan feature phone tidak dapat menampilkan ePub yang menyertakan video maupun audio. 2. Mengatur Layout Dokumen Word Sebelum diformat, bahan ajar dalam bentuk dokumen harus terlebih dahulu disesuaikan formatnya dengan cara melakukan beberapa pengaturan: a. Mengatur Gambar Gambar perlu diatur sehingga tampil dengan baik ketika dikonversi ke file ePub. Beberapa hal yang perlu diatur dalam menyiapkan gambar

Kolofon dan Metadata

Kolofon adalah catatan penulis, umumnya pada akhir naskah atau terbitan, berisi keterangan mengenai tempat, waktu, dan penyalin naskah. Kolofon pada buku digital sama dengan metadata. Metadata merupakan sebuah informasi yang mendeskripsikan sebuah file. Pada epub, metadata berfungsi memberikan informasi pada sebuah buku: judul, nama pengarang, tahun penerbitan, bahasa, ISBN, penerbit, kategori, deskripsi, dll. Untuk masuk ke jendela metadata, dari sigil  Tools  Metadata editor, atau tekan tombol F8. Setelah itu silahkan masukkan judul (Title), pengarang (author), serta untuk menambahkan properti lainnya seperti penerbit, tahun terbit, dll silahkan tekan tombol add basic, dan kemudian ubah valuenya.

Menerapkan Pengetahuan Tentang Format Buku Digital - Pemformatan Materi Dalam Buku Digital

1. Pengembangan ePub Proses pengembangan ePub dapat dilakukan dengan lebih mudah jika materi bahan ajar telah dibuat dalam format word terlebih dahulu. Terdapat 3 tahap pengembangan ePub yang dibahas dalam kegiatan belajar ini. a. Konversi Materi Menjadi ePub Langkah pertama yang harus dilakukan dalam pengembangan buku digital adalah perubahan materi yang dimiliki menjadi format ePub. Materi yang dapat diubah menjadi format ePub adalah materi dalam bentuk word atau pdf. 1) Konversi file word ke file html Sebelum diubah menjadi HTML, pastikan dokumen tersebut telah disiapkan sesuai dengan langkah dalam menyiapkan materi sebelum diubah menjadi buku digital seperti gambar sudah dalam format inline with text, tabel sudah diubah prosentase lebarnya, dan semua smart object diubah menjadi bentuk gambar. Setelah semua itu dilakukan, simpan dokumen menjadi html dengan cara File  save as  web page filtered. Pastikan yang dipilih adalah tipe web page filtered. Jika dipilih tip

Menerapkan Pengetahuan Tentang Fitur Aplikasi Pengolah Simulasi Visual Tahap Produksi - Subdivision Surface, Bevel, dan Solidify Text 3D

Subdivision Surface Dalam pemodelan awal objek yang dihasilkan akan terlihat kasar sehinga perlu finishing untuk menghaluskan objek. Blender telah menyiapkan fitur untuk membuat model menjadi lebih halus yaitu dengan fitur Subdivision surface. Subdivision surface akan menghaluskan permukaan. Permukaan halus dapat dibuat dari bagian yang kasar memperhatikan batas rekursif yang terbagi pada masing-masing bagian poligonal menjadi bagian yang lebih luwes, mendekati permukaan halus. Letak posisi Subdivision surface ada pada fitur Modifier yang terdapat dalam Menu Properties.

Menerapkan Pengetahuan Tentang Fitur Aplikasi Pengolah Simulasi Visual Tahap Produksi - Navigation, Basic Manipulator, Move, and Selection

1. Penguasaan software Blender Setelah mempelajari tentang interface/antarmuka Blender, dalam buku siswa ini tim pengembang telah menyiapkan beberapa file Blender untuk memudahkan siswa dalam mempelajari atau penguasaan software Blender. File Blender yang disertakan bersama buku ini terbagi dalam berbagai komponen menu yang digunakan untuk mempercepat simulasi latihan pembiasaan fitur Blender, karena menu yang tersedia dalam perangkat pengolah animasi seperti Blender, fiturnya sangat beragam. Oleh sebab itu maka beberapa file latihan Blender lebih fokus pada latihan menu yang akan dipelajari dan paling sering digunakan dalam produksi. Contoh latihan navigation and view maka file latihan hanya fokus pada latihan fitur tersebut. Metode simulasi latihan file Blender ini dapat mempercepat penguasaan serta pembiasaan fitur yang paling sering digunakan dalam produksi animasi 3D dengan software Blender. File latihan terdiri atas simulasi untuk memahami fungsi fitur software Ble

Menerapkan Pengetahuan Tentang Fitur Aplikasi Pengolah Simulasi Visual Tahap Produksi - Fungsi, Instalasi, dan Fitur Software

Pengenalan Blender dan Instalasi a. Pengenalan Blender Blender adalah aplikasi grafis 3D yang dirilis sebagai perangkat lunak bebas (open source) di bawah GNU General Public License. Blender dapat digunakan untuk modeling, UV unwrapping, texturing, Rigging, water simulations, skinning, animating, rendering, particle, dan simulations, non-linear editing, compositing, dan membuat interactive 3D applications, termasuk games. Blender tersedia untuk sejumlah Operating System (OS) antara lain: Linux, Mac OS X, dan Microsoft Windows. Features yang termasuk dalam software Blender ini di antaranya advanced simulation tools seperti rigid body, fluid, cloth and softbody dynamics, modifier based modeling tools, powerful character animation tools, a node based material and compositing system dan Python untuk scripting. Sejarah Blender Blender tercipta dari komunitas pecinta animasi dari berbagai latar belakang. Mereka beraliansi membuat sebuah software yang free (open source) dan b

Menerapkan Pengetahuan Tentang Proses Pembuatan Simulasi Visual Tahap Praproduksi - Sinopsis dan Storyboard

1. Sinopsis Sinopsis merupakan alur cerita yang dijelaskan secara singkat. Dalam pembahasan ini sinopsis mengarah pada alur cerita film atau animasi yang dijelaskan dalam tulisan singkat sehingga penonton mampu memahami isi cerita yang disampaikan dalam film. Dalam contoh lain sinopsis juga dapat dijelaskan sebagai ringkasan cerita yang digunakan untuk mengarahkan penulis cerita agar mampu dipahami oleh penonton. Sinopsis berguna sebagai garis besar alur cerita yang nantinya dapat dikembangkan dalam panduan bahasa visual. Sinopsis yang baik mampu menjelaskan cerita secara utuh. Dalam pembuatan sinopsis keindahan gaya bahasa, penjelasan secara rinci kejadian dalam alur cerita disusun dengan menggunakan bahasa yang lugas sehingga tidak menimbulkan bias makna. Tujuan dibuatnya sinopsis adalah untuk memberikan informasi terpenting dalam sebuah rangkaian cerita film atau animasi. Biasanya sinopsis hanya dibuat satu hingga dua halaman saja. 2. Storyboard Storyboard adalah s

Menerapkan Pengetahuan Tentang Proses Pembuatan Simulasi Visual Tahap Praproduksi - Ide, Gagasan, dan Premis

Anda telah mempelajari materi Presentasi Video pada Buku Simulasi Digital Jilid I. Bacalah kembali semua materi yang terkait dengan ide atau gagasan, pada buku tersebut, Presentasi Video Kegiatan Belajar 14. Dalam kehidupan keseharian, Anda tidak pernah lepas dari masalah. Anda memerlukan solusi untuk mengatasi masalah tersebut. Ketika Anda harus memotong rumput, misalnya, Anda memerlukan benda kerja berbentuk gunting rumput atau pemotong rumput bertenaga listrik. Pengamatan Kasus 1 Seandainya di rumah Anda sudah tersedia gunting rumput, Anda harus memastikan bahwa gunting rumput tersebut siap untuk Anda gunakan melaksanakan pekerjaan Anda. Dalam hal Anda mendapati gunting rumput tersebut tumpul, Anda harus mengasahnya terlebih dahulu agar menjadi tajam dan siap digunakan, artinya Anda sudah membuat gunting rumput tersebut berfungsi kembali. Dari pengalaman beberapa kali mengasah gunting rumput, mungkin Anda menemukan cara mengasah yang paling efektif. Hanya dengan beber

Memahami Simulasi Visual – Pengertian, Fungsi, dan Jenis Simulasi Visual

Manusia memiliki naluri untuk menyampaikan gagasan dalam bentuk visual. Sejarah telah membuktikan bahwa manusia lebih dahulu mengenal gambar atau simbol untuk mengomunikasikan gagasan kepada orang lain. Hal ini membuktikan bahwa manusia merupakan makhluk visual yang akan lebih cepat mencerna makna melalui visual daripada tulisan. Penyampaian ide secara visual meliputi animasi 2D dan animasi 3D. Bentuk informasi 2D yang statis disebut dengan infografik, sedangkan yang dinamis karena berbentuk animasi teks dan gambar disebut motion graphic . Perkembangan teknologi saat ini telah mengubah cara menyampaikan gagasan visual menjadi sangat menarik. Sebagai contoh adalah visualisasi video iklan dengan teknik animasi. Animasi 3D merupakan teknik yang populer untuk membuat memvisualikan gagasan atau informasi lainya. Pada umumnya animasi 3D dibuat untuk membuat film animasi cerita. Dalam kaitannya dengan Simulasi Visual pada mata pelajaran Simulasi Digital, animasi 3D difokuskan pa

Network Address Translation (NAT)

Keterbatasan alamat pada IPv4 merupakan maslah pada jaringan global atau internet. Untuk memksimalkan menggunakqn alamat IP yang di berikan oleh internet service provider (ISP) maka dapat digunakan Network Address Translation atau sering di singkat dengan NAT. NAT membuat jaringan yang menggunakan alamat local(private), alamat yang tidak boleh ada dalam table routing internet dan di khusukan untuk jaringan local/internet, agar dapat berkomunikasi ke internet dengan jalan meminjam alamat IP internet yang di alokasikan oleh ISP. Dengan teknologi NAT maka di mungkinkan alamat IP local/private terhubung dengan jaringan public seperti internet sebuah router NAT di tempatkan antara jaringan local(inside network) dan jaringan public (outside network), dan mentranslasikan alamat local/internal menjadi alamat IP global yang unik sebelum mengirimkan paket ke jaringan luar seperti internet. Sehingga dengan NAT,jaringan internal/local tidak akan terlihat oleh dun

Subnetting Classful Classless

Subnetting adalah proses memecah suatu IP jaringan ke sub jaringan yang lebih kecil yang disebut "subnet." Setiap subnet deskripsi non-fisik (atau ID) untuk jaringan- sub fisik (biasanya jaringan beralih dari host yang mengandung satu router -router dalam jaringan multi). Subnet dibuat untuk membatasi ruang lingkup lalu lintas siaran, untuk menerapkan keamanan jaringan tindakan, untuk memisahkan segmen jaringan berdasarkan fungsi, dan / atau untuk membantu dalam menyelesaikan masalah kemacetan jaringan. VLSM dan Classful+Classless IP VLSM (Variable Length Subnet Mask) => Mengefisienkan alokasi IP blok subnet dalam network. Contoh: diberikan Class C network 204.24.93.0/24, ingin di subnet dengan kebutuhan berdasarkan jumlah host: netA=14 hosts, netB=28 hosts, netC=2 hosts, netD=7 hosts, netE=28 hosts. Secara keseluruhan terlihat untuk melakukan hal tersebut di butuhkan 5 bit host(2^5-2=30 hosts) dan 27 bit net, sehingga: netA (14 hosts): 204.24.93.0/27 =>

Subnetting Classfull

Classfull adalah alamat IP yang dibagi berdasarkan dalam kelas.Ada 5 kelas yang berbeda dan itu adalah kelas yang memutuskan ukuran jaringan. Empat bit pertama dari alamat IP yang digunakan untuk mengidentifikasi kelas. Dari lima kelas A, B, C, D dan E. kelas A, B dan C digunakan untuk jaringan unicast, D untuk jaringan multicast dan E disediakan untuk penggunaan ”masa depan”. Bit yang digunakan untuk mengidentifikasi kelas adalah sebagai berikut: A = 0 B = 10 C = 110 D = 1.110 E = 1.111 Tetapi permasalahan muncul dengan adanya arsitektur ini, bahwa ukuran jaringan tersebut terlalu besar.ini mengurangi tingkat fleksibilitasnya ini menyebabkan pemborosan beberapa alamat. Untuk mengatasi ini, CIDR atau Routing Inter-Domain Classless diperkenalkan pada tahun 1993. Berikut alamat IP dibagi menjadi dua bagian: bagian paling penting adalah alamat jaringan yang digunakan untuk mengidentifikasi jaringan dan bagian yang paling signifikan adalah host identifier. Con

Penulisan IPv6

Tidak seperti IPv4, IPv4 dituliskan dengan bilangan hexadecimal yaitu 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,a,b,c,d,e,f. pada IPv6 ini terdapat delapan blok dimana tiap blok tersebut terdapat empat digit bilangan hexadecimal. Berbeda dengan IPv4 hanya terdiri dari empat blok saja. selain itu, untuk memisahkan tiap bloknya pada IPv6 digunakan titik dua, tidak titik seperti pada IPv4. Berikut merupakan contoh penulisan IPv6 2001:0db8:0000:0000:5a55:0302:fef6:0012 Karena pada IPv6 alamat yang digunakan panjang dalam penulisanya, maka telah dibuat ketentuan tertentu untuk penyederhanaan untuk alamat IPv6, yaitu: - Angka 0 didepan bisa dihilangkan - 0000 yang berurutan bisa dihilangkan dan diganti dengan titik dua Dengan begitu penulisan alamat IPv6 2001:0db8:0000:0000:5a55:0302:fef6:0012 diatas menjadi 2001:db8::5a55:302:fef6:12

Keunggulan IPv6

Jumlah IP Address yang sangat banyak Seperti yang telah diketahui, pada IPv4 panjang satu alamat IP-nya adalah 32 bit yang berarti dapat menyediakan alamat IP sebanyak 4.294.967.296.mungkin jika dilihat sepintas jumlah tersebut sudah banyak, tetapi karena implementasi tertentu dalam penggunaanya pada kenyataanya jumlah IP tersebut masih kurang jika digunakan untuk membuat jaringan pada seluruh dunia ini. Berbeda dengan IPv6, IPv6 pada satu alamat IP-nya panjangnya 128 bit atau dengan kata lain dapat menyediakan alamat IP sebanyak 3.4 x 1038. Jumlah tersebut sangatlah besar sehingga dapat mengatasi masalah kekurangan IP pada beberapa tahun mendatang.

Pengalamatan IPv6

IPv6 ini merupakan perkembangan dari IPv4 yang dapat menyediakan lebih banyak IP address karena IPv6 ini panjangnya adalah 128 bit tidak seperti IPv4 yang panjangnya hanya 32 bit saja. selain itu, masih banyak kelebihan lain dari IPv6 ini bila dibandingkan dengan IPv4.

IPv4 Unicast Addresses

Penugasan terhadap sebuah interface jaringan yang menempatkan subnet khusus; digunakan untuk komunikasi point to point.Setiap antarmuka jaringan yang menggunakan protokol TCP/IP harus diidentifikasikan dengan menggunakan sebuah alamat logis yang unik, yang disebut dengan alamat unicast (unicast address).Alamat unicast disebut sebagai alamat logis karena alamat ini merupakan alamat yang diterapkan pada lapisan jaringan dalam DARPA Reference.Model dan tidak memiliki relasi yang langsung dengan alamat yang digunakan pada lapisan antarmuka jaringan dalam DARPA Reference Model. Sebagai contoh, alamat unicastdapat ditetapkan ke sebuah host dengan antarmuka jaringan dengan teknologi Ethernet, yang memiliki alamat MAC sepanjang 48-bit. Alamat unicast inilah yang harusdigunakan oleh semua host TCP/IP agar dapat saling terhubung. Komponen alamat ini terbagi menjadi dua jenis, yakni alamat host (host identifier) dan alamat jaringan (network identifier). Alam

IPv4 Address Prefixes

Representasi prefix dari alamat IPv4 adalah menunjukkan banyaknya jumlah alamat pada IPv4.Unutk menetukan panjang notasi dari alamat prefix, kamu bisa memulainya dengan cara merubah seluruh variable bit menjadi 0, kemudian konversi ke notasi decimal, dan tambahka potongan bit yang telah ditentukan(panjang prefix) diawal pengalamatan. Sebagai contoh misalnya alamat IPv4 adalah 131.107.0.0/16 memiliki 16 bit yang telah ditentukan (100000011 01101011). Awali pengalamatan dengan 16 bit sebelumnya yang telah ditentukan, kemudian merubah 16 bit terahir menjadi bit 0, sehingga hasilnya menjadi 1000000111 01101011 00000000 00000000 atau 131.107.0.0. Kemudian tinggal menambahkan potongan bit yang telah ditentukan (/16) untuk merepresentasikan alamat prefix dari 131.107.0.0/16.

IPv4 Adress Prefixes

Representasi prefix dari alamat IPv4 adalah menunjukkan banyaknya jumlah alamat pada IPv4.Unutk menetukan panjang notasi dari alamat prefix, kamu bisa memulainya dengan cara merubah seluruh variable bit menjadi 0, kemudian konversi ke notasi decimal, dan tambahka potongan bit yang telah ditentukan(panjang prefix) diawal pengalamatan. Sebagai contoh misalnya alamat IPv4 adalah 131.107.0.0/16 memiliki 16 bit yang telah ditentukan (100000011 01101011). Awali pengalamatan dengan 16 bit sebelumnya yang telah ditentukan, kemudian merubah 16 bit terahir menjadi bit 0, sehingga hasilnya menjadi 1000000111 01101011 00000000 00000000 atau 131.107.0.0. Kemudian tinggal menambahkan potongan bit yang telah ditentukan (/16) untuk merepresentasikan alamat prefix dari 131.107.0.0/16.

IPv4 Address Syntax

Sistem pengalamatan pada IPv4 menggunakan notasi biner sebesar 32 bit yang dibagi atas 4 kelompok (setiap kelompok terdiri dari 8 bit atau oktet) dan tiap kelompok dipisahkan oleh sebuah tanda titik. IPv4 juga sering disebut sebagai sistem pengalamatan 4- oktet atau pengalamatan 4-bytes (1byte= 8bit).Untuk memudahkan pembacaan, penulisan alamat dilakukan dengan angka decimal dan diberi pemisah menggunakan tanda titik(dot) alamat. Format alamat ini terdiri dari 2 bagian, netid dan hostid. Netid sendiri menyatakan alamat jaringan sedangkan hosted menyatakan alamat lokal (host/router). Dari 32 bit ini, tidak boleh semuanya angka 0 atau 1 (0.0.0.0 digunakan untuk jaringan yang tidak dikenal dan 255.255.255.255 digunakan untuk broadcast). Dalam penerapannya, alamat internet ini diklasifikasikan ke dalam kelas (A-E).Alasan klasifikasi ini antara lain : Memudahkan sistem pengelolaan dan pengaturan alamat-alamat. Memanfaatkan jumlah alamat yang ada secara optimum (tidak

Protocol pengalamatan IP.V4

Dalam jaringan komputer pengalamatan IP merupakan hal yang sangat penting karena pengalamatan ini merupakan pengidentifikasian suatu komputer pada jaringan sehingga memiliki identitas yang unik. Dengan adanya IP address maka dapat diketahui sumber ataupun tujuan dari pengiriman paket. Ipv4 menggunakan notasi biner yang memiliki panjang 32 bit. Pada dasarnya, arsitektur IPv4 menganut konsep classful addressing, yaitu pembagian ruang alokasi alamat ke dalam 5 kelas (50% A, 25% B, 12.5% C, 6.25% D,dan 6.25% E). dari kelima kelas disamping, jenis alamat yang sering dipakai adalah alamat kelas A,B, dan C, sedangkan alamat kelas D biasanya digunakan untuk keperluan multicasting dan kelas E untuk keperluan Experimental. Pada IPv4 dikenal juga istilah subnet mask yaitu angka biner 32 bit yang digunakan untuk membedakan network ID dan host ID.

Keuntungan dan kelemahan P2P

Dalam jaringan P2P, klien menyediakan sumber daya, yang mungkin termasuk bandwidth, ruang penyimpanan, dan daya komputasi. Sebagai node tiba dan permintaan pada sistem meningkat, total kapasitas sistem juga meningkat. Sebaliknya, dalam sebuah arsitektur client-server biasa, klien hanya berbagi tuntutan mereka dengan sistem, tetapi tidak sumber daya mereka. Dalam hal ini, sebagai klien lebih bergabung dengan sistem, sumber daya kurang tersedia untuk melayani setiap klien. Sifat terdistribusi jaringan P2P juga meningkatkan ketahanan, Dan-dalam sistem P2P murni-dengan memungkinkan rekan-rekan untuk mencari data tanpa bergantung pada server indeks terpusat .Dalam kasus terakhir, tidak ada satu titik kegagalan dalam sistem. Seperti dengan sistem jaringan yang paling, aman dan kode unsigned memungkinkan akses jarak jauh ke file di komputer korban atau bahkan kompromi seluruh jaringan. Di masa lalu ini telah terjadi misalnya untuk jaringan FastTrack ketika anti P2P perusa

Pengertian Peer-to-peer (P2P)

Peer-to-peer (P2P) komputer atau jaringan adalah arsitektur aplikasi terdistribusi yang partisi tugas atau beban kerja antara rekan-rekan. Peer sama-sama istimewa, peserta equipotent dalam aplikasi. Mereka dikatakan membentuk jaringan peer-to-peer node. Peer membuat sebagian dari sumber daya mereka, seperti kekuatan pemrosesan, penyimpanan disk atau bandwidth jaringan, langsung tersedia untuk peserta jaringan lain, tanpa memerlukan koordinasi pemerintah pusat dengan server atau host yang stabil. Peer keduanya pemasok dan konsumen sumber daya, berbeda dengan model client-server tradisional di mana hanya server pasokan, dan klien konsumsi. Struktur aplikasi peer-to-peer dipopulerkan oleh sistem file sharing seperti Napster. Paradigma komputasi peer-to-peer telah mengilhami struktur baru dan filsafat di daerah lain interaksi manusia. Dalam konteks sosial, peer-to-peer sebagai meme yang mengacu pada jejaring sosial egaliter yang saat ini muncul di selur

Pengelokasian IP Adress

Bagian ini memegang peranan yang sangat penting karena meliputi perencanaan jumlah network yang akan dibuat dan alokasi IP address untuk tiap network. Kita harus membuat subnetting yang tepat untuk keseluruhan jaringan dengan mempertimbangkan kemungkinan perkembangan jaringan di masa yang akan datang. Sebagai contoh, sebuah kantor memasang jaringan internet via V-SAT mendapat alokasi IP addres dari INTERNIC (http://www.internic.net) untuk kelas B yaitu 192.168.xxx.xxx. Jika diimplementasikan dalam suatu jaringan saja (flat), maka dengan IP Address ini kita hanya dapat membuat satu network dengan kapasitas lebih dari 65.000 host. Karena letak fisik jaringan tersebar (dalam beberapa departemen dan laboratorium) dan tingkat kongesti yang akan sangat tinggi, tidak mungkin menghubungkan seluruh komputer dalam kantor tersebut hanya dengan menggunakan satu buah jaringan saja (flat). Maka dilakukan pembagian jaringan sesuai letak fisiknya. Pembagian ini tidak hanya pada level fisik

Metode perencanaan LAN

Sekarang kita akan membahas bagaimana merencanakan suatu LAN yang baik. Tujuan utamanya untuk merancang LAN yang memenuhi kebutuhan pengguna saat ini dan dapat dikembangkan di masa yang akan datang sejalan dengan peningkatan kebutuhan jaringan yang lebih besar. Desain sebuah LAN meliputi perencanaan secara fisik dan logic . Perencanaan fisik meliputi media yang digunakan bersama dan infrastruktur LAN yakni pengkabelan sebagai jalur fisik komunikasi setiap devais jaringan. Infrastruktur yang dirancang dengan baik cukup fleksibel untuk memenuhi kebutuhan sekarang dan masa datang. Metode perencanaan LAN meliputi :  Seorang administrator network yang bertanggung jawab terhadap jaringan.  Pengalokasian IP address dengan subnetting.  Peta letak komputer dari LAN dan topologi yang hendak kita gunakan.  Persiapan fisik yang meliputi pengkabelan dan peralatan lainnya. Di antara hal-hal yang perlu diperhatikan dalam perancangan LAN adalah lokasi fisik it

Subnetting

Untuk beberapa alasan yang menyangkut efisiensi IP Address, mengatasi masalah topologi network dan organisasi, network administrator biasanya melakukan subnetting. Esensi dari subnetting adalah “memindahkan” garis pemisah antara bagian network dan bagian host dari suatu IP Address.Beberapa bit dari bagian host dialokasikan menjadi bit tambahan pada bagian network. Address satu network menurut struktur baku dipecah menjadi beberapa subnetwork. Cara ini menciptakan sejumlah network tambahan, tetapi mengurangi jumlah maksimum host yang ada dalam tiap network tersebut. Subnetting juga dilakukan untuk mengatasi perbedaan hardware dan media fisik yang digunakan dalam suatu network. Router IP dapat mengintegrasikan berbagai network dengan media fisik yang berbeda hanya jika setiap network memiliki address network yang unik. Selain itu, dengan subnetting, seorang Network Administrator dapat mendelegasikan pengaturan host address seluruh departemen dari su

Aturan dasar pemilihan Network ID dan Host ID

Berikut adalah aturan-aturan dasar dalam menentukan network ID dan host ID yang digunakan :  Network ID tidak boleh sama dengan 127 Network ID 127 secara default digunakan sebagai alamat loopback yakni IP address yang digunakan oleh suatu komputer untuk menunjuk dirinya sendiri.  Network ID dan host ID tidak boleh sama dengan 255 Network ID atau host ID 255 akan diartikan sebagai alamat broadcast. ID ini merupakan alamat yang mewakili seluruh jaringan.  Network ID dan host ID tidak boleh sama dengan 0 IP address dengan host ID 0 diartikan sebagai alamat network. Alamat network digunakan untuk menunjuk suatu jaringn bukan suatu host.  Host ID harus unik dalam suatu network. Dalam suatu network tidak boleh ada dua host yang memiliki host ID yang sama.

Format penulisan IP

IP address terdiri dari bilangan biner 32 bit yang dipisahkan oleh tanda titik setiap 8 bitnya. Tiap 8 bit ini disebut sebagai oktet. Bentuk IP address dapat dituliskan sebagai berikut : xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx Jadi IP address ini mempunyai range dari 00000000.00000000.00000000.00000000 sampai 11111111.11111111.11111111.11111111. Notasi IP address dengan bilangan biner seperti ini susah untuk digunakan, sehingga sering ditulis dalam 4 bilangan desimal yang masing-masing dipisahkan oleh 4 buah titik yang lebih dikenal dengan “notasi desimal bertitik”. Setiap bilangan desimal merupakan nilai dari satu oktet IP address.

Sejarah TCP/IP

Sejarah TCP/IP dimulainya dari lahirnya ARPANET yaitu jaringan paket switching digital yang didanai oleh DARPA (Defence Advanced Research Projects Agency) pada tahun 1969.Sementara itu ARPANET terus bertambah besar sehingga protokol yang digunakan pada waktu itu tidak mampu lagi menampung jumlah node yang semakin banyak.Oleh karena itu DARPA mendanai pembuatan protokol komunikasi yang lebih umum, yakni TCP/IP.Ia diadopsi menjadi standard ARPANET pada tahun 1983. Untuk memudahkan proses konversi, DARPA juga mendanai suatu proyek yang mengimplementasikan protokol ini ke dalam BSD UNIX, sehingga dimulailah perkawinan antara UNIX dan TCP/IP..Pada awalnya internet digunakan untuk menunjukan jaringan yang menggunakan internet protocol (IP) tapi dengan semakin berkembangnya jaringan, istilah ini sekarang sudah berupa istilah generik yang digunakan untuk semua kelas jaringan.Internet digunakan untuk menunjuk pada komunitas jaringan komputer worldwide yang

Sejarah TCP/IP

Sejarah TCP/IP dimulainya dari lahirnya ARPANET yaitu jaringan paket switching digital yang didanai oleh DARPA (Defence Advanced Research Projects Agency) pada tahun 1969.Sementara itu ARPANET terus bertambah besar sehingga protokol yang digunakan pada waktu itu tidak mampu lagi menampung jumlah node yang semakin banyak.Oleh karena itu DARPA mendanai pembuatan protokol komunikasi yang lebih umum, yakni TCP/IP.Ia diadopsi menjadi standard ARPANET pada tahun 1983. Untuk memudahkan proses konversi, DARPA juga mendanai suatu proyek yang mengimplementasikan protokol ini ke dalam BSD UNIX, sehingga dimulailah perkawinan antara UNIX dan TCP/IP..Pada awalnya internet digunakan untuk menunjukan jaringan yang menggunakan internet protocol (IP) tapi dengan semakin berkembangnya jaringan, istilah ini sekarang sudah berupa istilah generik yang digunakan untuk semua kelas jaringan.Internet digunakan untuk menunjuk pada komunitas jaringan komputer worldwide yang

Cara kerja UDP

1. Paket berisi port client dan port sumber berbentuk file text dikirimkan ke server dalam UDP header 2. Paket berisi port client dan port sumber berbentuk file audio dikirimkan ke server dalam UDP header 3. UDP tujuan membaca nomor port tujuan dan memproses data 4. Paket asli memiliki port tujuan sehingga server dapat mengirimkan data kembali ke ftfp client 5. Untuk point 3 dan 4 berulang lagi saat server menerima file audio dari client 6. saat aplikasi yang ingin mengirim data, UDP tidak akan mem-buffer atau mem-fragmen data. 7. Karena UDP tidak mem-fragmen data, jika data yang lebih besar dari MTU, lapisan IP yang harus mem-fragmen nya Pada internet protocol suite , layer transport merupakan layer yang berada diatas layer network. Jika layer network berfungsi untuk mengatur transfer data antar end -system, maka fungsi dari layer transport ini adalah untuk mengatur transfer data antar proses. Proses yang terjadi pada saat transfer data ini bisa menggunakan berbagai ma

Karakteristik UDP

UDP memiliki karakteristik-karakteristik berikut:  Connectionless (tanpa koneksi) Pesan-pesan UDP akan dikirimkan tanpa harus dilakukan proses negosiasi koneksi antara dua host yang hendak bertukar informasi.  Unreliable (tidak andal) Pesan-pesan UDP akan dikirimkan sebagai datagram tanpa adanya nomor urut atau pesan acknowledgment. Protokol lapisan aplikasi yang berjalan di atas UDP harus melakukan pemulihan terhadap pesan-pesan yang hilang selama transmisi. Umumnya, protokol lapisan aplikasi yang berjalan di atas UDP mengimplementasikan layanan keandalan mereka masing-masing, atau mengirim pesan secara periodik atau dengan menggunakan waktu yang telah didefinisikan.  UDP menyediakan mekanisme untuk mengirim pesan-pesan ke sebuah protokol lapisan aplikasi atau proses tertentu di dalam sebuah host dalam jaringan yang menggunakan TCP/IP. Header UDP berisi field Source Process Identification dan Destination Process Identification. UDP tidak menyediakan layanan-layanan a

Pengertian User Datagram Protocol (UDP)

UDP, singkatan dari User Datagram Protocol yaitu suatu protokol yang berada pada lapisan transpor TCP/IP yang bekerja pada lapisan antar host yang berguna untuk membuat komunikasi yang bersifat connectionless. Hal ini berarti suatu paket yang dikirim melalui jaringan dan mencapai komputer lain tanpa membuat suatu koneksi. Sehingga dalam perjalanan ke tujuan paket dapat hilang karena tidak ada koneksi langsung antara kedua host, jadi UDP sifatnya tidak realibel.

Kinerja Netware

NetWare mendominasi pangsa pasar Network Operating System (NOS), dari pertengahan tahun 80an sampai akhir tahun 90an, karena kinerjanya yang sangat tinggi dibandingkan dengan teknologi NOS lain. Dengan perbandingan kinerja 5:1 dan keunggulan 10:1 dengan kebanyakan benchmark untuk produk dari Microsoft, Banyan, dan lain-lain. Satu patokan penting NetWare 3.x menjalankan layanan Network File System (NFS), melalui TCP / IP ke dedicated server (bukan dari protokol asal NetWare yaitu protocol IPX). NetWare NFS mengungguli kedua ‘pribumi’ sistem NFS (NFS Auspex dan server Unix SCO) dan mengklaim keunggulan kinerja 2:1 Pada saat pertama kali NetWare dikembangkan, hampir semua penyimpanan file didasarkan pada Model Service Disk. Ini berarti jika Computer Client ingin membaca file tertentu dari blok tertentu, maka permintaan yang dikeluarkan relatif lambat karena : 1. Blok pertama Computer Client akan membaca direktori 2. Kemudian Computer Client akan membaca direktori demi direk

Ether Talk

EtherTalk merupakan implementasi dari IEEE ( Institute of Electrical dan Electronics Engineers) 802,3 Ethernet standar untuk komputer Apple Macintosh. EtherTalk Adapters disediakan oleh Apple termasuk media untuk Adapters tipis kawat koaksial, twisted-pasangan kabel, dan kabel fiber optik. Card yang disebut Ethernet NuBus (NB) kartu untuk Macintosh IIS atau kartu Ethernet LC untuk Macintosh LCS. Eksternal adaptor juga tersedia untuk non- NuBus sistem. It attaches ke SCSI (Small Computer Sistem Interface) port.

Xerox Network Services

Xerox Network Services (umum XNS) adalah sebuah protokol suite promulgated oleh Xerox, yang disediakan routing dan pengiriman paket, serta fungsi tingkat tinggi seperti streaming yang handal, dan jauh prosedur panggilan. Pada satu titik itu adalah kanonik protokol jaringan area lokal , disalin ke beberapa derajat oleh hampir semua sistem jaringan yang digunakan pada tahun 1980-an dan 90s (walaupun ia sedikit dampak pada TCP / IP). Selama tahun 1980 telah digunakan oleh XNS dan 3COM (dengan modifikasi) sejumlah sistem komersial lain yang menjadi lebih sering daripada XNS sendiri, termasuk Ungermann-Net Bass / Satu, Novell NetWare, dan Banyan VINES. Ia dikembangkan di Xerox PARC dalam awal tahun 1980-an, berdasarkan berat pada awal (dan sangat berpengaruh) PARC Universal Packet (pup) protokol suite ada dilakukan pada akhir tahun 1970-an; beberapa protokol dalam suite XNS telah dimodifikasi ringan versi yang pup di kamar. XNS dimaksudkan untuk menjadi komersial keturunan pene

Efisiensi Netware Core Protocol (NCP)

Kebanyakan protokol jaringan yang digunakan pada saat NetWare dikembangkan tidak mempercayai jaringan untuk menyampaikan pesan. J khas membaca file klien akan bekerja seperti ini: 1. Membaca klien mengirimkan permintaan ke server 2. Server mengakui permintaan 3. Klien mengakui sambutan 4. Server akan mengirimkan data yang diminta ke klien 5. Klien mengakui data 6. Server mengakui penghargaan. Sebaliknya, NCP didasarkan pada gagasan bahwa jaringan bekerja dengan sempurna sebagian besar waktu, sehingga jawaban untuk permintaan menjabat sebagai pengakuan. Berikut adalah contoh dari permintaan klien membaca menggunakan model ini: 1. Client mengirimkan permintaan ke server dibaca 2. Server mengirimkan data yang diminta ke klien Semua permintaan berisi nomor urut, jadi jika klien tidak menerima tanggapan dalam jumlah yang tepat waktu yang akan mengirim ulang permintaan dengan nomor urut yang sama. Jika server sudah diproses permintaan itu akan mengirim ulang respon cac

Netware : Network Operating System (NOS)

Novell NetWare adalah sebuah Network Operating System (NOS) yang menyediakan akses file, remote transparan dan berbagai layanan jaringan terdistribusi, seperti sharing printer, email transfer dan akses database. NetWare berjalan pada lima lapisan model referensi OSI, berjalan pada media protokol apapun mulai dari Layer 2. Selain itu, NetWare berjalan pada hampir semua jenis system komputer dari Computer ke mainframe. NetWare dan protokol pendukungnya sering hidup berdampingan di saluran fisik yang sama dengan banyak protokol populer lainnya, termasuk TCP / IP, DECnet, dan AppleTalk. Novell NetWare, diperkenalkan pada awal tahun 80an didasarkan pada Xerox Network Systems (Norton AntiVirus), didasarkan pada Arsitektur Client - Server Client. Novell NetWare mendukung permintaan layanan seperti akses file dan akses printer dari server. Arsitektur Client - Server Client juga mendukung akses remote transparan bagi pengguna netware melalui prosedur remote

Protocol Netware

NetWare berkembang dari konsep yang sangat sederhana: file sharing, bukan disk berbagi. Pada tahun 1983 ketika pertama versi NetWare dirancang, semua produk lainnya bersaing didasarkan pada konsep berbagi langsung menyediakan akses disk. Novell alternatif dari pendekatan telah divalidasi oleh IBM pada tahun 1984 dan membantu mempromosikan produk mereka. Dengan Novell NetWare, ruang disk yang dipakai bersama-sama dalam bentuk NetWare volumes, dibandingkan volume ke DOS. Klien menjalankan MS-DOS akan menjalankan khusus menghentikan dan tinggal penduduk (tsr) program yang memungkinkan mereka untuk peta lokal huruf drive ke volume NetWare. Klien harus masuk ke server untuk bisa mengembangkan peta volume, dan akses dapat dibatasi sesuai dengan nama login. Demikian pula, mereka dapat terhubung ke printer bersama berdedikasi pada server, dan cetak seperti printer yang terhubung secara lokal. Pada akhir 1990-an, dengan konektivitas Internet booming, Internet’s TCP / IP protok

Kekurangan kabel optic

a) harganya yang cukup mahal jika dibandingkan dengan teknologi kabel tembaga. Hal ini dikarenakan fiber optic dapat mengantarkan data dengan kapasitas yang lebih besar dan jarak transmisi yang lebih jauh b) Kekurangan lainnya adalah cukup besarnya investasi yang diperlukan untuk pengadaan sumber daya manusia yang andal, karena tingkat kesulitan implementasi dan deployment fiber optic yang cukup tinggi.

Kelebihan kabel optic

Kelebihan: a) kemampuannya yang baik dalam mengantarkan data dengan kapasitas yang lebih besar dalam jarak transmisi yang cukup jauh b) kecepatan transmisi yang tinggi hingga mencapai ukuran gigabits, serta tingkat kemungkinan hilangnya data yang sangat rendah. c) tingkat keamanan fiber optic yang tinggi, aman dari pengaruh interferensi sinyal radio, motor, maupun kabelkabel yang berada di sekitarnya, membuat fiber optic lebih banyak digunakan dalam infrastruktur perbankan atau perusahaan yang membutuhkan jaringan dengan tingkat keamanan yang tinggi. d) aman digunakan dalam lingkungan yang mudah terbakar dan panas. e) fiber optic juga jauh lebih kecil dibandingkan dengan kabel tembaga, sehingga lebih menghemat tempat dalam ruangan network data center di mana pun