Skip to main content

Subnetting Classful Classless

Subnetting adalah proses memecah suatu IP jaringan ke sub jaringan yang lebih
kecil yang disebut "subnet." Setiap subnet deskripsi non-fisik (atau ID) untuk jaringan-
sub fisik (biasanya jaringan beralih dari host yang mengandung satu router -router
dalam jaringan multi). Subnet dibuat untuk membatasi ruang lingkup lalu lintas siaran,
untuk menerapkan keamanan jaringan tindakan, untuk memisahkan segmen
jaringan berdasarkan fungsi, dan / atau untuk membantu dalam menyelesaikan
masalah kemacetan jaringan.
VLSM dan Classful+Classless IP
VLSM (Variable Length Subnet Mask)
=> Mengefisienkan alokasi IP blok subnet dalam network.
Contoh:
diberikan Class C network 204.24.93.0/24, ingin di subnet dengan kebutuhan
berdasarkan jumlah host: netA=14 hosts, netB=28 hosts, netC=2 hosts, netD=7
hosts, netE=28 hosts. Secara keseluruhan terlihat untuk melakukan hal tersebut di
butuhkan 5 bit host(2^5-2=30 hosts) dan 27 bit net, sehingga:
netA (14 hosts): 204.24.93.0/27 => ada 30 hosts; tidak terpakai 16 hosts
netB (28 hosts): 204.24.93.32/27 => ada 30 hosts; tidak terpakai 2 hosts
netC ( 2 hosts): 204.24.93.64/27 => ada 30 hosts; tidak terpakai 28 hosts
netD ( 7 hosts): 204.24.93.96/27 => ada 30 hosts; tidak terpakai 23 hosts
netE (28 hosts): 204.24.93.128/27 => ada 30 hosts; tidak terpakai 2 hosts
dengan demikian terlihat adanya ip address yang tidak terpakai dalam jumlah yang
cukup besar. Hal ini mungkin tidak akan menjadi masalah pada ip private akan tetapi jika ini di alokasikan pada ip public(seperti contoh ini) maka terjadi pemborosan
dalam pengalokasian ip public tersebut.
Untuk mengatasi hal ini (efisiensi) dapat digunakan metoda VLSM, yaitu dengan cara
sebagai berikut:
1. Buat urutan berdasarkan penggunaan jumlah host terbanyak (14,28,2,7,28
menjadi 28,28,14,7,2).T
2. tentukan blok subnet berdasarkan kebutuhan host:
28 hosts + 1 network + 1 broadcast = 30 --> menjadi 32 ip ( /27 )
14 hosts + 1 network + 1 broadcast = 16 --> menjadi 16 ip ( /28 )
7 hosts + 1 network + 1 broadcast = 9 --> menjadi 16 ip ( /28 )
2 hosts + 1 network + 1 broadcast = 4 --> menjadi 4 ip ( /30 )
Sehingga blok subnet-nya menjadi:
netB (28 hosts): 204.24.93.0/27 => ada 30 hosts; tidak terpakai 2 hosts
netE (28 hosts): 204.24.93.32/27 => ada 30 hosts; tidak terpakai 2 hosts
netA (14 hosts): 204.24.93.64/28 => ada 14 hosts; tidak terpakai 0 hosts
netD ( 7 hosts): 204.24.93.80/28 => ada 14 hosts; tidak terpakai 7 hosts
netC ( 2 hosts): 204.24.93.96/30 => ada 2 hosts; tidak terpakai 0 hosts
Mencari IP Network, Host min, Host max, Broadcast, Hosts/net Dalam Format
Decimal
bit IP : 0-7. 8-15 . 16-23 . 24-31
net prefix: 8 . 16 . 24 . 32
Classful IP Address:
class A : 1.0.0.0 s/d 126.255.255.255
class B : 128.0.0.0 s/d 191.255.255.255
class C : 192.0.0.0 s/d 223.255.255.255

Comments

Popular posts from this blog

Fungsi naskah dalam presentasi video

Dalam membuat presentasi video naskah berfungsi sebagai: 1. dasar penentuan kostum; 2. dasar penentuan pemeran; 3. dasar penghitungan anggaran; 4. dasar penentuan lokasi/dekorasi; 5. dasar pedoman pengambilan gambar/shooting; 6. pedoman utama dalam pelaksanaan produksi; 7. dasar penentuan peralatan yang akan dipergunakan; 8. dasar penentuan kerabat kerja yang diperlukan; 9. Dan-lain yang terkait dengan proses produksi.

Metode perencanaan LAN

Sekarang kita akan membahas bagaimana merencanakan suatu LAN yang baik. Tujuan utamanya untuk merancang LAN yang memenuhi kebutuhan pengguna saat ini dan dapat dikembangkan di masa yang akan datang sejalan dengan peningkatan kebutuhan jaringan yang lebih besar. Desain sebuah LAN meliputi perencanaan secara fisik dan logic . Perencanaan fisik meliputi media yang digunakan bersama dan infrastruktur LAN yakni pengkabelan sebagai jalur fisik komunikasi setiap devais jaringan. Infrastruktur yang dirancang dengan baik cukup fleksibel untuk memenuhi kebutuhan sekarang dan masa datang. Metode perencanaan LAN meliputi :  Seorang administrator network yang bertanggung jawab terhadap jaringan.  Pengalokasian IP address dengan subnetting.  Peta letak komputer dari LAN dan topologi yang hendak kita gunakan.  Persiapan fisik yang meliputi pengkabelan dan peralatan lainnya. Di antara hal-hal yang perlu diperhatikan dalam perancangan LAN adalah lokasi fisik it

Kesalahan pada Video Card

Sebuah Graphic procesor unit atau yang lebih dikenal dengan vga/video card,sering kita gunakan untuk kebutuhan sebagai tambahan grafik pada komputer kita agar gambar yang dihasilkan lebih bagus. Kerusakan pada VGA card bermacam-macam pada kegiatan belajar ini yang akan kita bahas adalah kerusakan yang bisa terjadi pada VGA card yang telah dipakai beberapa waktu,bukan karena kerusakan dari baru atau dari pabrikan.Kerusakan pada vla card dibagi menjadi dua yaitu kerusakan komponen hardware dan kerusakan tampilan atau yang disebut Artifact yang artinya cacat dalam gambar yang dihasilkan. Bisa berupa kotak-kotak, garis- garis, bintik-bintik dan sebagainya. Berikut ragam kesalahan pada sebuah vga card: Elco pecah atau meletus Penyebabnya bisa dari power supply komputer yang rusak ataupun kapasitor sudah melewati lifetimenya. Solusinya ganti kapasitor dengan tipe yang sama dan ganti power supply bila diperlukan. Pemasangan pada slot vga padamotherboard yang kurang tepat Bisa