Skip to main content

Physical Layer

Lapisan fisik (physical layer) merupakan dasar semua jaringan di dalam
model referensi OSI yang mana merupakan karakteristik perangkat keras
yang fungsinya untuk mentransmisikan sinyal data baik itu data analog
maupun data digital. Selain itu physical layer juga merupakan sarana
sistem untuk mengirimkan data ke perangkat lain yang terhubung di dalam
suatu jaringan komputer.
Lapisan fisik (physical layer) adalah lapisan terbawah dari model
referensi OSI, di mana lapisan ini berfungsi untuk menentukan karakteristik
dari kabel yang digunakan untuk menghubungkan komputer dalam
jaringan. Pada sisi transmitter, lapisan fisik menerapkan fungsi elektris,
mekanis dan prosedur untuk membangun, memelihara dan melepaskan
sirkuit komunikasi guna mentranmisikan informasi dalam bentuk digit
binear ke sisi receiver. Sedangkan lapisan fisik pada sisi receiver akan
menerima data dan mentransmisikan ke lapisan atasnya.

Comments

Popular posts from this blog

Metode perencanaan LAN

Sekarang kita akan membahas bagaimana merencanakan suatu LAN yang baik. Tujuan utamanya untuk merancang LAN yang memenuhi kebutuhan pengguna saat ini dan dapat dikembangkan di masa yang akan datang sejalan dengan peningkatan kebutuhan jaringan yang lebih besar. Desain sebuah LAN meliputi perencanaan secara fisik dan logic . Perencanaan fisik meliputi media yang digunakan bersama dan infrastruktur LAN yakni pengkabelan sebagai jalur fisik komunikasi setiap devais jaringan. Infrastruktur yang dirancang dengan baik cukup fleksibel untuk memenuhi kebutuhan sekarang dan masa datang. Metode perencanaan LAN meliputi :  Seorang administrator network yang bertanggung jawab terhadap jaringan.  Pengalokasian IP address dengan subnetting.  Peta letak komputer dari LAN dan topologi yang hendak kita gunakan.  Persiapan fisik yang meliputi pengkabelan dan peralatan lainnya. Di ant...

Fungsi naskah dalam presentasi video

Dalam membuat presentasi video naskah berfungsi sebagai: 1. dasar penentuan kostum; 2. dasar penentuan pemeran; 3. dasar penghitungan anggaran; 4. dasar penentuan lokasi/dekorasi; 5. dasar pedoman pengambilan gambar/shooting; 6. pedoman utama dalam pelaksanaan produksi; 7. dasar penentuan peralatan yang akan dipergunakan; 8. dasar penentuan kerabat kerja yang diperlukan; 9. Dan-lain yang terkait dengan proses produksi.

Elemen Desain Grafis, Prinsip Desain Grafis, Tipografi, Foto dan Ilustrasi

Elemen-elemen desain grafis 1. Garis (Line) Sebuah garis adalah unsur desain yang menghubungkan antara satu titik poin dengan titik poin yang lain sehingga bisa berbentuk gambar garis lengkung (curve) atau lurus (straight). Garis adalah unsur dasar untuk membangun bentuk atau konstruksi desain. 2. Bentuk (Shape) Bentuk adalah segala hal yang memiliki diameter tinggi dan lebar. Bentuk dasar yang dikenal orang adalah kotak (rectangle), lingkaran (circle), dan segitiga (triangle). Sementara pada kategori sifatnya, bentuk dapat dikategorikan menjadi tiga, yaitu: 2.1) Huruf (Character) : yang direpresentasikan dalam bentuk visual yang dapat digunakan untuk membentuk tulisan sebagai wakil dari bahasa verbal dengan bentuk visual langsung, seperti A, B, C, dsb. 2.2) Simbol (Symbol) : yang direpresentasikan dalam bentuk visual yang mewakili bentuk benda secara sederhana dan dapat dipahami secara umum sebagai simbol atau lambang untuk menggambarkan suatu bentuk benda nyata, misalnya gamb...